Jumat, 14 September 2012

Keindahan Taman Laut Bunaken

Bunaken adalah sebuah pulau dengan luas 8,08 km² di Teluk Manado, Propinsi Sulawesi Utara. Pulau ini merupakan bagian dari kota Manado, ibu kota provinsi Sulawesi Utara. Di sekitar pulau Bunaken terdapat taman laut Bunaken yang merupakan bagian dari Taman Nasional Kelautan Manado Tua. Secara keseluruhan taman laut Bunaken meliputi area seluas 75.265 hektar dengan lima pulau yang berada di dalamnya, yakni Pulau Manado Tua, Pulau Bunaken, Pulau Siladen, Pulau Mantehage berikut beberapa anak pulaunya, dan Pulau Naen.

Pecinta diving, pasti terpuaskan di Bunaken yang sedikitnya memiliki 40 lokasi penyelaman yang menyajikan berbagai jenis ikan tropis dan terumbu karang. Salah satunya jenis karang hidup, berupa terumbu karang tepi dan penghalang. Paling menarik perhatian adalah terumbu tebung karang vertikal yang membentang sepanjang 50 meter. Jenis ikan besar seperti marlin, tuna, pari, layar, cakalang, barakuda, hiu kepala palu kadang menyinggahi perairan ini. Maklum, kerusakan Taman Nasional Bunaken relative lebih rendah dibanding taman laut lain yang tersebar di Indonesia. Ini yang membuat Bunaken lebih unik dibanding tempat wisata lain.Pesona Natural Alam Bawah Laut Bunaken telah banyak diminati wisatawan manca negara untuk kembali datang dan menikmati keindahannya, yang patut disayangkan adalah kurangnya promosi dan sosialisasi tentang keberadaannya sehingga belum banyak menghasilkan dan berkontribusi menghasilkan cadangan devisa bagi negara kita. 

Taman Nasional Bunaken merupakan perwakilan ekosistem perairan tropis Indonesia yang terdiri dari ekosistem hutan bakau, padang lamun, terumbu karang, dan ekosistem daratan/pesisir. Konon kawasan terumbu karang dan alam bawah lautnya yang terindah di dunia.

Sedikitnya, Taman Nasional Bunaken memiliki 40 tempat penyelaman yang kaya akan ikan-ikan tropis dan terumbu karang. Seperti ditulis wisatamelayu.com, pengunjung dapat menyelam dan menyaksikan keindahan lebih dari 150 spesies dari 58 genus ikan-ikan serta terumbu karang di kawasan tersebut.
Kawasan yang diresmikan sebagai taman laut nasional sejak 1991 itu juga menawarkan keindahan lain yaitu adanya underwater great walls atau dinding karang raksasa yang berdiri vertikal dan melengkung ke atas. Dalam rantai makanan, dinding karang tersebut berfungsi sebagai sumber makanan bagi ikan-ikan di perairan sekitar Pulau Bunaken.

Bunaken memiliki keragaman kehidupan bawah laut yang sangat beragam, karena daerah taman laut Bunaken terletak di segitiga terumbu karang dunia yang tersebar dari Indonesia, Malaysia, phillipine, Papua Nugini, Timur Leste, dan Kepulauan Solomon. Disini Anda bisa melihat 70% dari jenis ikan di dunia di dalam taman laut Bunaken, dan angka ini tidak termasuk ikan-ikan laut dalam.

Taman Laut Bunaken terletak berada sekitar 1,5 km dari Kota Manado. Untuk menuju Bunaken, anda bisa melalui Pelabuhan Manado, Marina Nusantara Diving Centre di Kecamatan Molas, dan dari Marina Blue Banter. Dari Pelabuhan Manado, anda bisa menggunakan perahu motor menuju Pulau Siladen dengan waktu tempuh sekitar 20 menit, ke Pulau Bunaken 30 menit, ke Pulau Montehage 50 menit, dan Pulau Nain 60 menit.

Sedangkan dari Marina Blue Banter, anda bisa menggunakan kapal pesiar yang tersedia menuju daerah wisata di Pulau Bunaken dengan waktu tempuh 10-15 menit, sedangkan dari Pelabuhan Nusantara Diving Centre menuju lokasi penyelaman di Pulau Bunaken bisa menggunakan speed boat dengan waktu perjalanan sekitar 20 menit. Setiap pengunjung yang memasuki kawasan Taman Laut Bunaken dikenai biaya tiket sebesar Rp. 50 ribu. Tarif tersebut berlaku baik bagi pengunjung yang ingin menyelam maupun yang tidak ingin menyelam. Selain tiket reguler, ada pula tiket yang berlaku untuk satu tahun dengan harga Rp150 ribu. Pengunjung yang membeli tiket tahunan itu akan diberi semacam lencana khusus yang terbuat dari plastik sebagai tanda masuk Taman Nasional Bunaken.

Pages

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls